Konferesi internasional promosi kesehatan yang ke-7 diselenggarakan di Nairobi, Kenya tanggal 26-30 Oktober 2009 dengan mengambil tema "Mempromosikan Kesehatan dan Pembangunan, Menutup Kesenjangan Implementasi"(Promoting Health and Development, Closing the Implementation Gap). Tema ini berangkat dari kenyataan bahwa pembangunan kesehatan dimanapun saat ini menghadapi berbagai tantangan. Krisis moneter yang terjadi beberapa tahun yang lalu masih menghantui pembangunan ekonomi nasional pada umumnya, dan lebih khusus lagi bagi pembangunan kesehatan.
STRATEGI DAN AKSI
Dalam konferensi Nairobi, dihasilkan strategi dan aksi yang dikelompokkan menjadi 5 sub-tema, yaitu :
- Membangun kapasitas promosi kesehatan (Building Capacity for Health Promotion)
- Penguatan sistem kesehatan (Stengthening Health System)
- Kemitraan dan kerjasama lintas sektor (Partnership and Intersektoral Action)
- Pemberdayaan masyarakat (Community Empowerment)
- Sehat dan perilaku sehat (Health Literacy and Healthy Behavior)
Pada saat ini negara berkembang dan negara maju dihadapkan pada penyebaran penyakit yang seharusnya dapat dicegah, dimana penyakit tersebut menjadi ancaman dan memperlemah pembangunan perekonomian di masa mendatang.
5 tanggung jawab penting bagi pemeritah dan stakeholder, yaitu :
- Memperkuat kepemimpinan dan sumber daya manusia promosi kesehatan
- Mengarusutamakan promosi kesehatan dalam pembangunan
- Memberdayakan masyarakat dan individu
- Meningkatkan proses partisipasi masyarakat
- Mengembangkan dan memanfaatkan teknologi dan pengetahuan
Sumber : Promosi Kesehatan Komitmen Global Ottawa-Jakarta-Nairobi (2009)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar